Mengisi Hari Dengan Kegiatan Positif, Warga Binaan Lapas Slawi Menempa Diri Lewat Pembinaan Kemandirian

    Mengisi Hari Dengan Kegiatan Positif, Warga Binaan Lapas Slawi Menempa Diri Lewat Pembinaan Kemandirian

    SLAWI - Mengisi hari-hari dengan kegiatan positif warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Slawi Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah untuk terus menempa diri dengan belajar berbagai keterampilan melalui program pembinaan kemandirian yang ada di Lapas Slawi. Rabu (10/05/2023). 

    Beragam program pembinaan kemandirian seperti menjahit, pertukangan kayu seperti membuat kusen, meja, kursi dan cobek serta Jasa laundry, budidaya ayam kampung, budidaya magoth, budidaya bebek serta entok dan Tenun Sarung Goyor adalah alternatif kegiatan pembinaan kemandirian yang bisa diikuti oleh warga binaan Lapas Slawi.

    Selain bimbingan kerja berupa program kemandirian tersebut warga binaan Lapas Slawi juga dilatih keahlian lain seperti berwira usaha dengan menjalankan kantin yang diawasi langsung oleh petugas Lapas Slawi.

    Kasi Binadik & Giatja Lapas Slawi Anistyo berharap antusiasme warga binaan yang tinggi terhadap program pembinaan kemandirian yang ada di Lapas Slawi bisa menjadikan Lapas Slawi menjadi lebih berkembang dan lebih produktif. 

    Selain itu menurut Tyo dengan banyaknya warga binaan yang aktif dan berpartisipasi dalam program kemandirian nantinya semakin banyak bekal warga binaan berupa keterampilan yang nantinya bisa berguna ketika kembali bermasyarakat.

    (Humas Lapas Slawi) 

    lapas slawi pembinaan kemandirian warga binaan
    RIO BANI RYANDINO

    RIO BANI RYANDINO

    Artikel Sebelumnya

    Taruna Poltekip 54 Akan Jalani Magang dan...

    Artikel Berikutnya

    Perkuat Iman Kristiani, WBP Lapas Slawi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami